Lapangan Rekesan Sugihan Jadi Ajang Pembinaan Bibit Sepak Bola Muda

Pada hari Minggu, 21 September 2025, Lapangan Rekesan di Desa Sugihan, Kecamatan Tengaran, menjadi saksi semaraknya kegiatan latihan rutin Sekolah Sepak Bola (SSB) Putra Mandiri Sugihan. Kegiatan ini melibatkan puluhan anak mulai dari usia Taman Kanak-Kanak hingga Sekolah Dasar kelas 6 dengan kategori umur (KU) 2013–2018. Mereka datang dari berbagai daerah sekitar lapangan, mulai dari Sruwen hingga Susukan, untuk mengikuti latihan bersama.

Latihan rutin ini bertujuan memberikan wadah bagi anak-anak agar bakat sepak bola mereka lebih terarah. Dengan adanya kegiatan terstruktur, potensi yang dimiliki para pemain cilik dapat berkembang sesuai kemampuan masing-masing. Tidak hanya teknik dasar sepak bola yang diajarkan, tetapi juga sikap sportif dan nilai akhlak mulia selalu ditekankan sebagai landasan penting dalam bermain.

Kegiatan berlangsung penuh semangat. Anak-anak terlihat antusias mengikuti setiap instruksi dari pelatih. Mereka berlari, menggiring bola, hingga melakukan simulasi pertandingan dengan gembira. Suasana latihan pun semakin seru karena didukung sorakan orang tua yang turut hadir menyaksikan dari pinggir lapangan. Hal ini menambah motivasi para peserta untuk terus berusaha memberikan yang terbaik.

SSB Putra Mandiri Sugihan hadir bukan sekadar tempat berlatih sepak bola, tetapi juga sebagai sarana pembinaan karakter anak. Melalui latihan rutin ini, diharapkan generasi muda mampu menjunjung tinggi sportivitas, kerja sama, dan sikap saling menghargai, baik di dalam maupun di luar lapangan. Dengan demikian, sepak bola bukan hanya menjadi hobi, melainkan juga media pembentuk kepribadian yang positif.

Dengan adanya latihan rutin yang konsisten, Putra Mandiri Sugihan semakin optimis dapat melahirkan bibit-bibit unggul sepak bola dari wilayah Tengaran dan sekitarnya. Dukungan masyarakat dan orang tua menjadi kunci utama keberlangsungan program ini. Harapannya, para pemain muda bisa berkembang secara maksimal, mengharumkan nama daerah, sekaligus menjadi teladan dalam sikap dan perilaku sehari-hari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *